kecilkan semua  

Teks -- Amsal 19:1-29 (TB)

Tampilkan Strong
Konteks
19:1 Lebih baik seorang miskin yang bersih kelakuannya dari pada seorang yang serong bibirnya lagi bebal. 19:2 Tanpa pengetahuan kerajinanpun tidak baik; orang yang tergesa-gesa akan salah langkah. 19:3 Kebodohan menyesatkan jalan orang, lalu gusarlah hatinya terhadap TUHAN. 19:4 Kekayaan menambah banyak sahabat, tetapi orang miskin ditinggalkan sahabatnya. 19:5 Saksi dusta tidak akan luput dari hukuman, orang yang menyembur-nyemburkan kebohongan tidak akan terhindar. 19:6 Banyak orang yang mengambil hati orang dermawan, setiap orang bersahabat dengan si pemberi. 19:7 Orang miskin dibenci oleh semua saudaranya, apalagi sahabat-sahabatnya, mereka menjauhi dia. Ia mengejar mereka, memanggil mereka tetapi mereka tidak ada lagi. 19:8 Siapa memperoleh akal budi, mengasihi dirinya; siapa berpegang pada pengertian, mendapat kebahagiaan. 19:9 Saksi dusta tidak akan luput dari hukuman, orang yang menyembur-nyemburkan kebohongan akan binasa. 19:10 Kemewahan tidak layak bagi orang bebal, apalagi bagi seorang budak memerintah pembesar. 19:11 Akal budi membuat seseorang panjang sabar dan orang itu dipuji karena memaafkan pelanggaran. 19:12 Kemarahan raja adalah seperti raung singa muda, tetapi kebaikannya seperti embun yang turun ke atas rumput. 19:13 Anak bebal adalah bencana bagi ayahnya, dan pertengkaran seorang isteri adalah seperti tiris yang tidak henti-hentinya menitik. 19:14 Rumah dan harta adalah warisan nenek moyang, tetapi isteri yang berakal budi adalah karunia TUHAN. 19:15 Kemalasan mendatangkan tidur nyenyak, dan orang yang lamban akan menderita lapar. 19:16 Siapa berpegang pada perintah, memelihara nyawanya, tetapi siapa menghina firman, akan mati. 19:17 Siapa menaruh belas kasihan kepada orang yang lemah, memiutangi TUHAN, yang akan membalas perbuatannya itu. 19:18 Hajarlah anakmu selama ada harapan, tetapi jangan engkau menginginkan kematiannya. 19:19 Orang yang sangat cepat marah akan kena denda, karena jika engkau hendak menolongnya, engkau hanya menambah marahnya. 19:20 Dengarkanlah nasihat dan terimalah didikan, supaya engkau menjadi bijak di masa depan. 19:21 Banyaklah rancangan di hati manusia, tetapi keputusan Tuhanlah yang terlaksana. 19:22 Sifat yang diinginkan pada seseorang ialah kesetiaannya; lebih baik orang miskin dari pada seorang pembohong. 19:23 Takut akan Allah mendatangkan hidup, maka orang bermalam dengan puas, tanpa ditimpa malapetaka. 19:24 Si pemalas mencelup tangannya ke dalam pinggan, tetapi tidak juga mengembalikannya ke mulut. 19:25 Jikalau si pencemooh kaupukul, barulah orang yang tak berpengalaman menjadi bijak, jikalau orang yang berpengertian ditegur, ia menjadi insaf. 19:26 Anak yang menganiaya ayahnya atau mengusir ibunya, memburukkan dan memalukan diri. 19:27 Hai anakku, jangan lagi mendengarkan didikan, kalau engkau menyimpang juga dari perkataan-perkataan yang memberi pengetahuan. 19:28 Saksi yang tidak berguna mencemoohkan hukum dan mulut orang fasik menelan dusta. 19:29 Hukuman bagi si pencemooh tersedia dan pukulan bagi punggung orang bebal.
Paralel   Ref. Silang (TSK)   Ref. Silang (FULL)   ITL  
Daftar Isi

Catatan Kata/Frasa
Full Life , Jerusalem , Ende , Ref. Silang FULL

Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry , SH , Topik Teologia

kecilkan semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Full Life: Ams 19:4 - KEKAYAAN MENAMBAH BANYAK SAHABAT. Nas : Ams 19:4 Amsal ini membicarakan keadaan yang sering terjadi, bukan keadaan yang seharusnya. Sekalipun sahabat yang tidak tulus tertarik pada ...

Nas : Ams 19:4

Amsal ini membicarakan keadaan yang sering terjadi, bukan keadaan yang seharusnya. Sekalipun sahabat yang tidak tulus tertarik pada orang kaya bagaikan lalat yang tertarik pada madu, orang yang miskin hampir tidak punya teman karena tidak bisa memberi keuntungan uang atau keuntungan pribadi kepada orang lain (bd. ayat Ams 19:6). PB melarang sikap ini di antara orang percaya (Yak 2:1-9).

Full Life: Ams 19:14 - ISTRI YANG BERAKAL BUDI ADALAH KARUNIA TUHAN. Nas : Ams 19:14 Ketika mencari pasangan hidup, akal budi adalah jauh lebih penting daripada sekadar penampilan. Hikmat, bimbingan, dan berkat Allah...

Nas : Ams 19:14

Ketika mencari pasangan hidup, akal budi adalah jauh lebih penting daripada sekadar penampilan. Hikmat, bimbingan, dan berkat Allah adalah penting sekali jikalau kita ingin mempunyai pernikahan yang berbahagia. Orang percaya harus berusaha untuk menikahi seorang yang sungguh berserah kepada Tuhan Yesus, firman-Nya, dan standar-standar kerajaan-Nya. Menikah dengan seorang yang bersifat saleh adalah berkat khusus dari Allah (bd. Ams 18:22; Kej 24:14). Memasuki pernikahan tanpa bimbingan Allah berarti mengundang penderitaan, penyesalan, dan malapetaka.

Full Life: Ams 19:17 - MEMIUTANGI TUHAN. Nas : Ams 19:17 Memberi dengan kemurahan hati dari milik kita untuk menolong orang miskin merupakan sebuah cara melayani Tuhan. Ia akan mengupahi o...

Nas : Ams 19:17

Memberi dengan kemurahan hati dari milik kita untuk menolong orang miskin merupakan sebuah cara melayani Tuhan. Ia akan mengupahi orang yang berbuat demikian

(lihat cat. --> Ams 6:1).

[atau ref. Ams 6:1]

Full Life: Ams 19:18 - HAJARLAH ANAKMU. Nas : Ams 19:18 Anak-anak harus dihajar pada usia muda selagi ada kesempatan untuk membentuk hidup mereka menjadi baik dan mengajar mereka jalan-ja...

Nas : Ams 19:18

Anak-anak harus dihajar pada usia muda selagi ada kesempatan untuk membentuk hidup mereka menjadi baik dan mengajar mereka jalan-jalan saleh. Apabila orang-tua mengabaikan hal itu, mereka ikut bertanggung jawab atas kehancuran yang kemudian menimpa anak-anak mereka

(lihat cat. --> Ams 13:24).

[atau ref. Ams 13:24]

Jerusalem: Ams 19:7 - Ia mengejar.... tidak ada lagi Rupanya larik ini hanya sisa (sepatuh) dari sebuah pepatah yang separuhnya hilang, Naskah Ibrani secara harafiah diterjemahkan begini: Ia mengejar kat...

Rupanya larik ini hanya sisa (sepatuh) dari sebuah pepatah yang separuhnya hilang, Naskah Ibrani secara harafiah diterjemahkan begini: Ia mengejar kata-kata; tetapi tidak ada.

Jerusalem: Ams 19:16 - menghina firman Naskah Ibrani diperbaiki. Yang tertulis adalah sbb: menghina jalan-jalannya. Entah "jalan-jalan" itu ialah jalan (kelakuan) orang sendiri atau jalan-j...

Naskah Ibrani diperbaiki. Yang tertulis adalah sbb: menghina jalan-jalannya. Entah "jalan-jalan" itu ialah jalan (kelakuan) orang sendiri atau jalan-jalan yang ditunjuk oleh perintah (16).

Jerusalem: Ams 19:18 - menginginkan kematiannya Pepatah ini nampaknya kurang keras dari pada hukum, Ula 21:18-21. Mungkin nasehat ini berupa peringatan umum: janganlah orang dalam menghukum melampau...

Pepatah ini nampaknya kurang keras dari pada hukum, Ula 21:18-21. Mungkin nasehat ini berupa peringatan umum: janganlah orang dalam menghukum melampaui batas.

Jerusalem: Ams 19:19 - jika engkau hendak menolongnya.... Dalam naskah Ibrani maksud ayat ini kurang jelas. Terjemahannya dikira-kirakan saja.

Dalam naskah Ibrani maksud ayat ini kurang jelas. Terjemahannya dikira-kirakan saja.

Jerusalem: Ams 19:27 - Hai anakku.... Maksud ayat ini tidak jelas. Terjemahan lain: Hai anakku, jika engkau berhenti mendengarkan didikan, niscaya engkau menghindar dari kata-kata yang ber...

Maksud ayat ini tidak jelas. Terjemahan lain: Hai anakku, jika engkau berhenti mendengarkan didikan, niscaya engkau menghindar dari kata-kata yang berpengetahuan.

Ende: Ams 19:2 - -- Maksudnja: Biarpun orang tak dihukum karenanja, tetapi ingin akan jang djahat sudah salah dan dosa. apalagi bila ia, terdorong oleh nafsunja, pun mela...

Maksudnja: Biarpun orang tak dihukum karenanja, tetapi ingin akan jang djahat sudah salah dan dosa. apalagi bila ia, terdorong oleh nafsunja, pun melakukan jang djahat itu.

Ende: Ams 19:3 - djalannja ialah djalan hidupnja dan nasibnja.

ialah djalan hidupnja dan nasibnja.

Ende: Ams 19:7 - -- Agaknja separuhnja suatu pepatah hilang, hingga utjapan ini harus dilengkapi. (lihat tjatatan2).

Agaknja separuhnja suatu pepatah hilang, hingga utjapan ini harus dilengkapi. (lihat tjatatan2).

Ende: Ams 19:16 - perintah2 dan "djalan" ialah adjaran guru kebidjaksanaan. Tetapi mereka itu disamakan dengan perintah2 Tuhan.

dan "djalan" ialah adjaran guru kebidjaksanaan. Tetapi mereka itu disamakan dengan perintah2 Tuhan.

Ende: Ams 19:19 - -- Maknanja tiada terang. Mungkin: bila orang marah, maka semuanja, sampai pertolongan, disalah-tafsirkan.

Maknanja tiada terang. Mungkin: bila orang marah, maka semuanja, sampai pertolongan, disalah-tafsirkan.

Ende: Ams 19:20 - tamatmu ialah tamat bersekolah pada guru kebidjaksanaan.

ialah tamat bersekolah pada guru kebidjaksanaan.

Ende: Ams 19:22 - -- Maknanja tiada terang, pun dalam naskah Hibrani tidak.

Maknanja tiada terang, pun dalam naskah Hibrani tidak.

Ende: Ams 19:27 - anakku jakni: murid guru kebidjaksanaan.

jakni: murid guru kebidjaksanaan.

Ref. Silang FULL: Ams 19:1 - lagi bebal · lagi bebal: Ams 28:6

· lagi bebal: Ams 28:6

Ref. Silang FULL: Ams 19:2 - salah langkah · salah langkah: Ams 29:20

· salah langkah: Ams 29:20

Ref. Silang FULL: Ams 19:3 - Kebodohan // terhadap Tuhan · Kebodohan: Mazm 14:1; Ams 9:13; 24:9; Yes 32:6 · terhadap Tuhan: Yak 1:13-15

· Kebodohan: Mazm 14:1; Ams 9:13; 24:9; Yes 32:6

· terhadap Tuhan: Yak 1:13-15

Ref. Silang FULL: Ams 19:4 - miskin ditinggalkan · miskin ditinggalkan: Ams 19:7; Ams 14:20

· miskin ditinggalkan: Ams 19:7; Ams 14:20

Ref. Silang FULL: Ams 19:5 - Saksi dusta // dari hukuman // akan terhindar · Saksi dusta: Kel 23:1; Kel 23:1 · dari hukuman: Mazm 56:8; Mazm 56:8 · akan terhindar: Ams 19:9; Ul 19:19; Ul 19:19; Ams 21:28

· Saksi dusta: Kel 23:1; [Lihat FULL. Kel 23:1]

· dari hukuman: Mazm 56:8; [Lihat FULL. Mazm 56:8]

· akan terhindar: Ams 19:9; Ul 19:19; [Lihat FULL. Ul 19:19]; Ams 21:28

Ref. Silang FULL: Ams 19:6 - orang dermawan // si pemberi · orang dermawan: Ams 29:26 · si pemberi: Ams 17:8; Ams 17:8; Ams 18:16; Ams 18:16

· orang dermawan: Ams 29:26

· si pemberi: Ams 17:8; [Lihat FULL. Ams 17:8]; Ams 18:16; [Lihat FULL. Ams 18:16]

Ref. Silang FULL: Ams 19:7 - menjauhi dia // ada lagi · menjauhi dia: Ams 10:15 · ada lagi: Ams 19:4; Ams 19:4

· menjauhi dia: Ams 10:15

· ada lagi: Ams 19:4; [Lihat FULL. Ams 19:4]

Ref. Silang FULL: Ams 19:8 - mendapat kebahagiaan · mendapat kebahagiaan: Ams 16:20; Ams 16:20

· mendapat kebahagiaan: Ams 16:20; [Lihat FULL. Ams 16:20]

Ref. Silang FULL: Ams 19:9 - akan binasa · akan binasa: Ams 19:5; Ams 19:5; Ul 19:19; Ul 19:19

· akan binasa: Ams 19:5; [Lihat FULL. Ams 19:5]; Ul 19:19; [Lihat FULL. Ul 19:19]

Ref. Silang FULL: Ams 19:10 - orang bebal // memerintah pembesar · orang bebal: Ams 26:1 · memerintah pembesar: Ams 30:21-23; Pengkh 10:5-7

· orang bebal: Ams 26:1

· memerintah pembesar: Ams 30:21-23; Pengkh 10:5-7

Ref. Silang FULL: Ams 19:11 - panjang sabar · panjang sabar: 2Raj 5:12; 2Raj 5:12

· panjang sabar: 2Raj 5:12; [Lihat FULL. 2Raj 5:12]

Ref. Silang FULL: Ams 19:12 - raung singa // seperti embun // atas rumput · raung singa: Ams 20:2 · seperti embun: Mazm 133:3; Mazm 133:3 · atas rumput: Est 1:12; Est 1:12; Est 7:7; Est 7:7; Mazm 72:5-...

· raung singa: Ams 20:2

· seperti embun: Mazm 133:3; [Lihat FULL. Mazm 133:3]

· atas rumput: Est 1:12; [Lihat FULL. Est 1:12]; Est 7:7; [Lihat FULL. Est 7:7]; Mazm 72:5-6; Ams 16:14-15

Ref. Silang FULL: Ams 19:13 - adalah bencana // henti-hentinya menitik · adalah bencana: Ams 10:1; Ams 10:1 · henti-hentinya menitik: Est 1:18; Est 1:18; Ams 21:9

· adalah bencana: Ams 10:1; [Lihat FULL. Ams 10:1]

· henti-hentinya menitik: Est 1:18; [Lihat FULL. Est 1:18]; Ams 21:9

Ref. Silang FULL: Ams 19:14 - nenek moyang // karunia Tuhan · nenek moyang: 2Kor 12:14 · karunia Tuhan: Ams 18:22; Ams 18:22

· nenek moyang: 2Kor 12:14

· karunia Tuhan: Ams 18:22; [Lihat FULL. Ams 18:22]

Ref. Silang FULL: Ams 19:15 - menderita lapar · menderita lapar: Ams 10:4; Ams 10:4; Ams 20:13

· menderita lapar: Ams 10:4; [Lihat FULL. Ams 10:4]; Ams 20:13

Ref. Silang FULL: Ams 19:16 - akan mati · akan mati: Ams 16:17; Ams 16:17; Rom 10:5; Rom 10:5

· akan mati: Ams 16:17; [Lihat FULL. Ams 16:17]; Rom 10:5; [Lihat FULL. Rom 10:5]

Ref. Silang FULL: Ams 19:17 - memiutangi Tuhan // membalas perbuatannya · memiutangi Tuhan: Ul 24:14; Ul 24:14 · membalas perbuatannya: Ul 24:19; Ul 24:19; Ams 14:21; 22:9; Mat 10:42; Mat 10:42

· memiutangi Tuhan: Ul 24:14; [Lihat FULL. Ul 24:14]

· membalas perbuatannya: Ul 24:19; [Lihat FULL. Ul 24:19]; Ams 14:21; 22:9; Mat 10:42; [Lihat FULL. Mat 10:42]

Ref. Silang FULL: Ams 19:18 - menginginkan kematiannya · menginginkan kematiannya: Ams 13:24; Ams 13:24; Ams 23:13-14

· menginginkan kematiannya: Ams 13:24; [Lihat FULL. Ams 13:24]; Ams 23:13-14

Ref. Silang FULL: Ams 19:20 - terimalah didikan // menjadi bijak · terimalah didikan: Ams 4:1 · menjadi bijak: Ams 12:15; Ams 12:15

· terimalah didikan: Ams 4:1

· menjadi bijak: Ams 12:15; [Lihat FULL. Ams 12:15]

Ref. Silang FULL: Ams 19:21 - yang terlaksana · yang terlaksana: Mazm 33:11; Ams 16:9; 20:24; Yes 8:10; 14:24,27; 31:2; 40:8; 46:10; 48:14; 55:11; Yer 44:29; Rat 3:37

Ref. Silang FULL: Ams 19:23 - ditimpa malapetaka · ditimpa malapetaka: Ayub 4:7; Ayub 4:7; Ams 10:27; Ams 10:27

· ditimpa malapetaka: Ayub 4:7; [Lihat FULL. Ayub 4:7]; Ams 10:27; [Lihat FULL. Ams 10:27]

Ref. Silang FULL: Ams 19:24 - ke mulut · ke mulut: Ams 26:15

· ke mulut: Ams 26:15

Ref. Silang FULL: Ams 19:25 - yang berpengertian // menjadi insaf · yang berpengertian: Mazm 141:5; Mazm 141:5 · menjadi insaf: Ams 9:9; Ams 9:9; Ams 21:11

· yang berpengertian: Mazm 141:5; [Lihat FULL. Mazm 141:5]

· menjadi insaf: Ams 9:9; [Lihat FULL. Ams 9:9]; Ams 21:11

Ref. Silang FULL: Ams 19:26 - mengusir ibunya · mengusir ibunya: Ams 28:24

· mengusir ibunya: Ams 28:24

Ref. Silang FULL: Ams 19:27 - Hai anakku · Hai anakku: Ams 1:8; Ams 1:8

· Hai anakku: Ams 1:8; [Lihat FULL. Ams 1:8]

Ref. Silang FULL: Ams 19:28 - menelan dusta · menelan dusta: Ayub 15:16; Ayub 15:16

· menelan dusta: Ayub 15:16; [Lihat FULL. Ayub 15:16]

Ref. Silang FULL: Ams 19:29 - orang bebal · orang bebal: Ul 25:2; Ul 25:2

· orang bebal: Ul 25:2; [Lihat FULL. Ul 25:2]

buka semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat

Matthew Henry: Ams 19:1-7 - --Ruginya Menjadi Orang Miskin, 19:1-7 (19:1) Lihatlah di sini: 1. Apa yang akan menjadi pujian dan penghiburan bagi orang miskin, dan membuatnya l...

Matthew Henry: Ams 19:2 - --(19:2) Ada dua hal di sini yang dinyatakan akan membawa dampak buruk: 1. Ketidaktahuan: tanpa pengetahuan tentang jiwa tidaklah baik, begitu seba...

Matthew Henry: Ams 19:3 - --(19:3) Di sini kita melihat dua contoh dari kebodohan manusia: 1. Bahwa mereka mendatangkan kesesakan dan kesulitan bagi diri mereka sendiri, mem...

Matthew Henry: Ams 19:4 - --(19:4) Di sini: 1. Kita bisa melihat betapa kuatnya cinta manusia akan uang, sampai-sampai mereka mau mencintai siapa pun orangnya, betapapun ora...

Matthew Henry: Ams 19:5 - --(19:5) Di sini kita mendapati, 1. Dosa-dosa yang diancam – ber saksi dusta di pengadilan dan menyembur-nyemburkan kebohongan dalam percakapan s...

Matthew Henry: Ams 19:6-7 - --(19:6-7) Kedua ayat ini adalah tanggapan atas ayat 4, dan menunjukkan, 1. Bagaimana orang-orang kaya dan besar dibujuk dan dirayu, dan dikeliling...

Matthew Henry: Ams 19:8-14 - --Kebijaksanaan dan Kebebalan, 19:8-14 (19:8) Di sini dibesarkan hati orang-orang, 1. Yang bersusah payah memperoleh akal budi, memperoleh pengetah...

Matthew Henry: Ams 19:9 - --(19:9) Di sini terdapat, 1. Pengulangan dari apa yang sudah dikatakan sebelumnya (ay. 5), sebab kita perlu diperingatkan berkali-kali akan bahaya...

Matthew Henry: Ams 19:10 - --(19:10) Perhatikanlah: 1. Kesenangan dan kebebasan tidak pantas bagi orang bebal: kemewahan tidak layak bagi orang seperti itu. Orang yang tidak ...

Matthew Henry: Ams 19:11 - --(19:11) Orang bijak akan memegang dua pedoman ini dalam berhubungan dengan amarahnya: 1. Untuk tidak bertindak terlalu gegabah saat marah: akal b...

Matthew Henry: Ams 19:12 - --(19:12) Tujuan ayat ini sama dengan apa yang kita dapati dalam pasal 16:14- 15, dan maksudnya adalah, 1. Untuk membuat para raja bijaksana dan pe...

Matthew Henry: Ams 19:13 - --(19:13) Adalah contoh dari kesia-siaan dunia bahwa kita bisa dengan mudah mengalami dukacita besar akibat kita menjanjikan bagi diri kita banyak ha...

Matthew Henry: Ams 19:14 - --(19:14) Perhatikanlah: 1. Seorang istri yang bijaksana dan bajik adalah pemberian pilihan dari pemeliharaan Allah terhadap manusia – seorang is...

Matthew Henry: Ams 19:15-17 - --Masalah Hidup Sehari-hari, 19:15-17 (19:15) Lihatlah di sini buruknya tabiat malas dan lamban. 1. Tabiat itu membuat orang tidak bisa berpikir de...

Matthew Henry: Ams 19:16 - --(19:16) Di sini terdapat, 1. Kebahagiaan orang-orang yang hidup dengan saksama. Orang yang dengan kesadaran hati nurani berpegang pada perintah d...

Matthew Henry: Ams 19:17 - --(19:17) Di sini: I. Kewajiban kasih digambarkan. Kewajiban itu mencakup dua hal: 1. Belas kasihan, yang merupakan asas batiniah dari kasih...

Matthew Henry: Ams 19:18-29 - --Macam-macam Petuah, 19:18-29 (19:18) Di sini orangtua diperingatkan agar jangan bodoh dengan memanjakan anak-anak mereka yang cenderung susah diatu...

Matthew Henry: Ams 19:19 - --(19:19) 1. Ketika kita membaca ayat ini, tampaklah, secara singkat, bahwa orang yang marah selalu tidak kekurangan celaka. Orang-orang yang cepat p...

Matthew Henry: Ams 19:20 - --(19:20) Perhatikanlah: 1. Akan baiklah bagi orang-orang yang menjadi bijak untuk masa depan, bijak bagi masa depan mereka, bijak bagi keadaan mer...

Matthew Henry: Ams 19:21 - --(19:21) Di sini kita mendapati, 1. Manusia berencana. Mereka menyimpan rancangan-rancangan mereka dalam diri mereka sendiri, tetapi mereka tidak ...

Matthew Henry: Ams 19:22 - --(19:22) Perhatikanlah: 1. Kehormatan dalam berbuat baik adalah apa yang secara terpuji boleh menjadi ambisi kita. Tidak bisa tidak, jika di dalam...

Matthew Henry: Ams 19:23 - --(19:23) Lihatlah apa yang didapat oleh orang-orang yang hidupnya takut akan Allah, dan selalu menjalankan kewajiban mereka terhadap-Nya dengan kesa...

Matthew Henry: Ams 19:24 - --(19:24) Orang lamban di sini dibeberkan sebagai orang bodoh, sebab, 1. Apa yang dipedulikannya hanyalah menghindar dari pekerjaan dan hawa dingin...

Matthew Henry: Ams 19:25 - --(19:25) Perhatikanlah: 1. Hukuman bagi para pencemooh akan menjadi sarana yang mendatangkan kebaikan bagi orang lain. Ketika orang sudah begitu m...

Matthew Henry: Ams 19:26 - --(19:26) Di sini terdapat, 1. Dosa seorang anak yang terhilang. Selain kesalahan yang ia perbuat terhadap dirinya sendiri, ia menyakiti orangtuany...

Matthew Henry: Ams 19:27 - --(19:27) Ini merupakan peringatan yang baik bagi orang-orang yang sudah mempunyai pendidikan baik, agar mereka berjaga-jaga untuk tidak mendengarkan...

Matthew Henry: Ams 19:28 - --(19:28) Inilah gambaran dari para pendosa besar, yang hatinya penuh niat untuk berbuat jahat . 1. Mereka menantang apa yang dapat mencegah dan me...

Matthew Henry: Ams 19:29 - --(19:29) Perhatikanlah: 1. Pencemooh adalah orang bodoh. Para pencemooh adalah orang-orang yang mengolok-olok segala sesuatu yang sakral dan penti...

SH: Ams 19:1-17 - Alkitab memang untuk segala bidang (Selasa, 8 Agustus 2000) Alkitab memang untuk segala bidang Bagaimanakah respons Anda jika ada orang yang bersaksi bahwa Alkitablah satu-satunya yang dibutuhkan oleh sem...

SH: Ams 19:1-15 - Integritas dan keputusan (Selasa, 30 Oktober 2007) Integritas dan keputusan Lebih baik orang yang punya integritas, meskipun dia miskin, daripada orang yang bebal (1). Kejujuran sangat penting me...

SH: Ams 19:1-17 - Hidup Berakal Budi dan Berbelas Kasihan (Selasa, 17 November 2015) Hidup Berakal Budi dan Berbelas Kasihan Pelajaran berharga dari pengamsal kali ini adalah pelajaran tentang hidup yang berakal budi (1, 2-5, 8, 10-11...

SH: Ams 19:1-17 - Beriman, Berakal Budi, dan Berbelas Kasih (Senin, 29 Agustus 2022) Beriman, Berakal Budi, dan Berbelas Kasih Salah satu persoalan dunia modern adalah kegamangan dalam memosisikan pengetahuan/akal budi dan iman dalam ...

SH: Ams 19:16-29 - Hikmat melalui disiplin (Rabu, 31 Oktober 2007) Hikmat melalui disiplin Menyenangkan hati Tuhan dapat dilakukan dengan menaati kehendak-Nya. Bagi penulis Amsal, ketaatan pada perintah Tuhan te...

SH: Ams 19:18-29 - Harus berani sebelum terlambat (Rabu, 9 Agustus 2000) Harus berani sebelum terlambat Sebagai orang-tua, mendisiplin anak adalah kewajiban yang tidak gampang. Karena emosi dan perasaan memberikan pen...

SH: Ams 19:18-29 - Mendidik di dalam Tuhan (Rabu, 18 November 2015) Mendidik di dalam Tuhan Kita tentu menyadari pentingnya mendidik anak sejak dini. Bukan hanya pendidikan secara pengetahuan, melainkan juga secara ka...

SH: Ams 19:18-29 - Mendidik dan Dididik dalam Hikmat Tuhan (Selasa, 30 Agustus 2022) Mendidik dan Dididik dalam Hikmat Tuhan Pengajaran atau pendidikan bagi generasi penerus/anak-anak diperhatikan secara serius dalam tradisi kehidupan...

Topik Teologia: Ams 19:3 - -- Dosa Dosa-dosa Roh

Topik Teologia: Ams 19:13 - -- Umat Manusia: Wanita Wanita sebagai Anggota Masyarakat Wanita Dalam Pernikahan Istri yang Saleh Dipuji, Istri yang Tidak Saleh Dit...

Topik Teologia: Ams 19:14 - -- Umat Manusia: Wanita Wanita sebagai Anggota Masyarakat Wanita Dalam Pernikahan Istri yang Saleh Dipuji, Istri yang Tidak Saleh Dit...

Topik Teologia: Ams 19:17 - -- Kehidupan Kristen: Tanggung Jawab Terhadap Sesama dan Alam Tanggung Jawab Terhadap Sesama Tugas Terhadap Kelompok-kelompok Orang Khusus ...

Topik Teologia: Ams 19:18 - -- Umat Manusia: Wanita Wanita sebagai Anggota Masyarakat Wanita Dalam Keluarga Ibu Melatih dan Mendidik Anak-anaknya Am...

Topik Teologia: Ams 19:21 - -- Allah yang Berpribadi Atribut-Atribut Allah Allah Tidak Pernah Berubah Kej 18:25 Bil 23:19-20 1Sa 15:29 2Sa 22:31 1Ra 8:56 Ayu ...

Topik Teologia: Ams 19:29 - -- Dosa Penghinaan 2Ta 36:16 Ayu 34:7 Maz 1:1 Maz 22:7 Maz 39:9 Maz 73:8 Maz 123:4 Ams 1:22 Ams 3:34 Ams 9:7-8,12 Ams 13:1 Ams 14:...

buka semua
Pendahuluan / Garis Besar

Full Life: Amsal (Pendahuluan Kitab) Penulis : Salomo dan Orang Lain Tema : Hikmat untuk Hidup dengan Benar Tanggal Penulisan: Sekitar 970-700 SM Latar Belakang PL...

Full Life: Amsal (Garis Besar) Garis Besar I. Prolog: Maksud dan Tema-Tema Amsal (Ams 1:1-7) II. Tiga Belas Ajaran Hikmat bagi Kaum Muda (Ams 1...

Matthew Henry: Amsal (Pendahuluan Kitab) Di hadapan kita sekarang kita dapati, I. Seorang penulis baru, atau lebih tepatnya seorang juru tulis, atau sebuah pena (kalau Anda mau mengataka...

Jerusalem: Amsal (Pendahuluan Kitab) KITAB AMSAL PENGANTAR Kitab Amsal adalah karya yang paling jelas memperlihatkan apa itu sastera kebijaksanaan di Israel (bdk Pengantar umum dari kitab...

Ende: Amsal (Pendahuluan Kitab) AMSAL SULAIMAN PENDAHULUAN Bagian2 tertua dari kesusasteraan Kebidjaksanaan Hibrani dengan djelasnja terdapat dalam kitab jang berdjudul "Amsal Sulaim...

BIS: Amsal (Pendahuluan Kitab) AMSAL PENGANTAR Buku Amsal adalah suatu kumpulan ajaran tentang cara hidup yang baik. Ajaran-ajaran itu diungkapkan dalam bentuk petuah, peribahasa

AMSAL

PENGANTAR

Buku Amsal adalah suatu kumpulan ajaran tentang cara hidup yang baik. Ajaran-ajaran itu diungkapkan dalam bentuk petuah, peribahasa dan pepatah. Kebanyakan di antaranya menyangkut persoalan-persoalan yang timbul dalam hidup sehari-hari. Buku ini mulai dengan peringatan ini, "Untuk memperoleh pengetahuan, orang harus pertama-tama mempunyai rasa hormat dan takut kepada TUHAN." Selain tentang cara-cara hidup yang baik, buku ini mengajar orang untuk memakai pikiran sehat dan bersopan santun. Peribahasanya banyak dan menunjukkan betapa dalamnya pengetahuan guru- guru Israel zaman dahulu mengenai sikap dan tindakan orang bijaksana dalam keadaan-keadaan tertentu. Petuah-petuah itu menyangkut berbagai bidang, termasuk hubungan dalam keluarga, urusan dagang, sopan santun dalam pergaulan, perlunya menguasai diri. Kecuali itu, buku ini banyak juga mengemukakan sifat-sifat yang baik, seperti misalnya: rendah hati, sabar, menghargai orang miskin dan setia kepada kawan.

Isi

  1.  Hikmat diagungkan
    Ams 1:1-9:18
  2.  Petuah-petuah Salomo
    Ams 10:1-29:27
  3.  Ucapan-ucapan Agur
    Ams 30:1-33
  4.  Ucapan-ucapan Lemuel
    Ams 31:1-9
  5.  Pujian kepada istri yang berbudi
    Ams 31:10-31

Ajaran: Amsal (Pendahuluan Kitab) Tujuan Supaya anggota kelompok mengerti seluruh Kitab Amsal yang mengajarkan asas-asas dari kehidupan yang dijalankan dengan hikmat dan penuh rasa t

Tujuan

Supaya anggota kelompok mengerti seluruh Kitab Amsal yang mengajarkan asas-asas dari kehidupan yang dijalankan dengan hikmat dan penuh rasa takut kepada Tuhan. Pelajaran ini dapat mendorong mereka untuk melaksanakannya.

Pendahuluan

Penulis : Kitab Amsal ditulis oleh beberapa orang, tetapi penulis yang terbanyak adalah raja Salomo. Sedangkan penulis-penulis lainnya adalah Agur dan ibu raja Lemuel.

Isi Kitab: Kitab Amsal terdiri dari 31 pasal. Kitab Amsal berisikan kata-kata hikmat yang mengajarkan asas-asas dari kehidupan yang dijalankan dengan penuh rasa takut kepada Tuhan.

I. Ajaran-ajaran utama dalam Kitab Amsal

  1. Pasal 1 (Ams 1:1-7).

    Tujuan Amsal-Amsal

    Amsal memberi pengetahuan akan hikmat. Amsal memberikan kepandaian. Amsal memberikan kejujuran. Amsal memberikan pengetahuan tentang takut akan Tuhan.

  2. Pasal 1-9 (Ams 1:8-9:18).

    Amsal tentang hikmat

    Bagian ini berisikan ajaran tentang pentingnya seorang muda mencari hikmat.

    Pendalaman

    1. Bacalah pasal Ams 2:1-22. Jelaskanlah cara mencari hikmat dan kepentingannya.
    2. Apakah berkatnya bagi seorang yang berhikmat? (pasal 3; Ams 3:1-35).
  3. Pasal 10-24 (Ams 10:1-24:34).

    Amsal-Amsal Salomo sebagai anjuran supaya berakal budi

    Bagian ini menjelaskan tentang tindakan orang yang berakal budi dan yang tidak berakal budi, serta segala suatu akibat dari tindakan tersebut.

    Pendalaman

    1. Bacalah pasal Ams 15:21-24. Apakah yang dikatakan tentang kesukaan orang yang tida berakal budi? Dan ke manakah jalan orang yang berakal budi?
    2. Bacalah pasal Ams 23:17-18. Apakah akibatnya jikalau seseorang takut akan Tuhan?
  4. Pasal 25-29 (Ams 25:1-29:27).

    Amsal-Amsal Salomo yang dikumpulkan pegawai raja Hizkia Bagian ini menjelaskan tentang cara mengatasi kesombongan.

    Pendalaman

    Bacalah pasal Ams 27:1-2; 29:23. Apakah yang dikatakan tentang cara mengatasi kesombongan?

  5. Pasal 30-31 (Ams 30:1-31:31).

    Amsal Agur bin Yake dan Ibu Raja Lemuel

    Amsal ini berbicara mengenai doa dan ajaran hidup, serta tabiat seorang istri yang baik.

    Pendalaman

    1. Apakah yang menjadi perisai bagi seorang dalam hidup? Dan bagaimanakah hidup yang baik itu? (pasal Ams 30:5-9).
    2. Bagaimanakah tabiat seorang istri yang baik? (pasal Ams 31:10-31).

II. Kesimpulan/penerapan

  1. Kitab Amsal mengajarkan tentang kehidupan di dala kebenaran, keadilan dan kejujuran.
  2. Kitab Amsal mengajarkan arti dan tujuan dari kehidupan manusia.
  3. Kitab Amsal mengajarkan kemuliaan dari seorang istri yang bijaksana.
  4. Kitab Amsal mengajarkan akibat-akibat dari kemalasan.
  5. Kitab Amsal mengajarkan bahwa pengetahuan yang tidak diserta dengan takut akan Allah merupakan suatu hal yang tidak berguna.
  6. Kitab Amsal membuat seorang yang tidak berpengalaman di dala kehidupan dapat mempunyai pengetahuan akan arti dan tujuan kehidupan.

Pertanyaan-pertanyaan yang Dapat Digunakan untuk Tanya Jawab

  1. Siapakah penulis Kitab Amsal?
  2. Apakah tujuan Kitab Amsal?
  3. Apakah permulaan dari segala pengetahuan/hikmat? (Ams 1:7).
  4. Apakah kegunaan mempelajari Kitab Amsal ini bagi seseorang?

Intisari: Amsal (Pendahuluan Kitab) Jadilah bijaksana! KITAB KEBIJAKSANAANAmsal merupakan hasil karya beberapa penulis, tiga di antaranya dikenal dengan nama -- Salomo, Agur dan Lemuel.

Jadilah bijaksana!

KITAB KEBIJAKSANAAN
Amsal merupakan hasil karya beberapa penulis, tiga di antaranya dikenal dengan nama -- Salomo, Agur dan Lemuel. Paling sedikit satu bagian dari kitab ini ditulis oleh orang yang tidak dikenal. Kitab ini kebanyakan berisi petuah-petuah Salomo (Ams 10:1-22:16; 25:1-29:27). Dia dikenal sebagai penulis 3.000 Amsal dan 1.005 lagu-lagu (1Ra 4:31-32). Kitab ini berisi hasil penelitian lengkap yang telah dikumpulkan oleh Salomo dan para penulis lainnya dari berbagai sumber, ditambah dengan pengalaman hidup mereka sendiri. Tujuan dari kitab ini jelas terangkum dalam pembukaannya (Ams 1:2-6). Penekanan yang sering diulang-ulang dalam kitab ini adalah takut akan Tuhan.

APAKAH AMSAL ITU?
Pengajaran dengan memakai Amsal merupakan salah satu cara mengajar yang paling kuno di dunia ini. Dalam pengajaran seperti itu dipakai kalimat-kalimat sederhana, yang mudah diingat dan diturunkan dari generasi ke generasi. Salomo adalah seorang yang mepunyai keahlian dalam berbagai bidang. Dia bukan hanya seorang raja, tetapi juga seorang filsuf yang mempunyai kemampuan intuisi dan pengertian yang luar biasa, dan ia juga seorang ilmuwan murni. Tetapi sayang, dalam kehidupan pribadinya, ia tidak selalu hidup sesuai dengan hikmat yang diketahuinya.

HIKMAT DARI ALLAH
Dalam Amsal, hikmat dikatakan sudah ada bersama Allah sepanjang zaman. Hikmat dipersonifikasikan sehingga seringkali dianggap pelambang Kristus (Ams 8:23-31; lihat Yoh 1:2; Ibr 1:2; Kol 2:3). Dijelaskan bahwa hikmat tersedia bagi semua orang. Orang yang bijaksana adalah mereka yang tanggap pada perintah Allah, sedangkan orang yang bodoh mengabaikannya. Hikmat sangat penting di dalam dunia kehidupan (Ams 4:7).

BENTUK
Banyak usaha dilakukan untuk menganalisis Kitab Amsal. Beberapa komentator mengemukakan tiga bagian yang ditandai dengan judul 'amsal salomo' (Ams 1:1; 10:1; 25:1). Selanjutnya ada pendapat bahwa amsal dengan kata ganti orang kedua adalah amsal yang diperuntukkan bagi Salomo yang diajarkan oleh guru-gurunya, sedangkan amsal dengan kata ganti orang ketiga adalah amsal yang dibuat oleh Salomo sendiri. Namun demikian, hal ini sukar dipastikan.

Pesan

Pesan yang terkandung dalam Amsal tidak dapat disingkat seperti yang mungkin dilakukan dengan kitab-kitab lain dalam Alkitab. Sebaiknya kita melihat isinya berdasarkan pokok bahasan yang berbeda-beda, yang dapat kita lihat di sana-sini dalam seluruh kitab. Ajaran-ajaran berikut diajarkan dengan jelas:
o Hikmat merupakan hal utama yang harus kita cari. Ams 1:20-33; 2:1-22; 3:1-35; 4:1-27; 8:1-36; 22:17-24:34
o Jalan orang bodoh -- orang yang mengabaikan kehendak Allah -- adalah jalan menuju bencana. Ams 1:7; 12:16,23; 14:9; 15:20; 17:24; 18:2,6,7; 28:26
o Kemalasan jelas akan membawa aib. Ams 6:6,9; 19:15; 13:4; 15:19; 19:24; 20:4; 21:25; 22:13; 24:30; 26:13,16
o Kawan sejati bernilai tinggi. Ams 17:7; 18:24; 27:6,17
o Kata-kata bukan pengganti perbuatan. Ams 26: 20-28
o Kestabilan masyarakat bermula dari kehidupan keluarga yang sehat. Ams 10:1; 13:1,24; 17:21,25; 19:13,18,27; 20:11; 22:6, 15; 23:13-16, 19-28; 28:7,24; 29:15,17; 30:11,17
o Kehidupan yang saleh diberkati Allah, sebaliknya kehidupan yang jahat membawa aib dan kematian. Ams 3:25; 5:4; 11:29; 14:12

Penerapan

1. Jangan menjadi orang bodoh!
Masalah hikmat dan kebodohan mewarnai seluruh isi Amsal. Penuh hikmat berarti hidup sesuai dengan standar yang ditentukan Allah, bodoh berarti hidup dengan mengabaikan Allah dan hidup hanya diri sendiri. Upah bagi kehidupan orang yang penuh hikmat adalah berkat, tetapi kehidupan orang bodoh akan berakhir dalam kematian dan kebinasaan.

2. Hati-hati dengan kata-katamu
Amsal banyak berbicara mengenai manfaat pembicaraan. Kata-kata mempunyai potensi besar untuk hal-hal yang baik ataupun yang jahat. Orang yang bijaksana dapat mengendalikan lidahnya untuk menghindari gosip atau sanjungan yang sia-sia.

3. Menjalankan kehidupan berkeluarga secara serius
Stabilitas suatu negara ditentukan oleh kualitas kehidupan keluarga dalam negara itu. Para orang tua mempunyai tanggungjawab terhadap anak-anak mereka. Perzinahan adalah dosa.

4. Bekerja keras
'Dalam tiap jerih payah ada keuntungan' (Ams 14:23). Amsal memberikan banyak peringatan mengenai bahaya kemalasan. Tak ada lagi yang perlu dikatakan mengenai kelambanan.

Tema-tema Kunci

1. Kerja
Teks kunci: Ams 6:6-11. Si pemalas membesar-besarkan masalahnya dan tidak melakukan apa-apa (Ams 22:13; 26:13,14; 21:25,26). Perhatikan akibat dari kemalasan (Ams 10:4,5; 12:24; 13:4; 19:15).
Orang yang rajin mengumpulkan kekayaan dengan menggunakan kesempatan yang ada (Ams 10:4,5). Ia diberi tanggung jawab (Ams 12:27) dan menjadi makmur. (Bandingkan Mat 25:24-30; Yoh 9:4; Gal 6:9,10; Efe 5:16).

2. Faedah lidah
Teks kunci: Ams 10:11,13,18-21,31,32. Orang bijaksana berhati-hati dalam menggunakan kata-kata, sedangkan orang bodoh kurang dapat menenggang rasa sehingga menimbulkan sakit hati dan kerugian. (Lihat juga Ams 6:16,18,19; 10:11,19; 11:13; 12:18; 14:23; 15:1; 16:28; 17:9,22; 18:6-8; 20:19; 24:2; 25:11,15,23; 26:20,22,29:11; 31:26. Bandingkan dengan Ams Mat 7:1-1; 12:34-36;15:11,17,18; Yak 3:5-8).

3. Persahabatan
Pasal kunci: Ams 18. sedikit teman akrab lebih baik daripada banyak kenalan. Persahabatan harus dimenangkan; menjalin persahabatan memerlukan temperamen yang baik (Ams 3:29; 25:8,9, 21,22; 24:17,19; 11:12;14:21;21:10;12:26). Seorang sahabat yang baik itu setia dan takpernah meninggalkan (Ams 14:20; 19:4,6,7; 17: 17). Dia juga jujur (Ams 27:6; 29:5). Dia meyakinkan dan mendorong semangat (Ams 17:9,17). Persahabatan sejati memerlukan hikmat dan tenggang rasa (Ams 25:17; 27:14; 26:18,19). Namun demikian, hubungan persahabatan antar manusia selalu mengandung risiko (Ams 2:17; 16:28; 17:9).

4. Kekayaan dan kemiskinan
Pasal kunci: Ams 19. Kekayaan memberikan ke-ntungan-keuntungan yang nyata. Kekayaan memberikan perasaan aman (Ams 10:15; 18:11); membuka berbagai jalan (Ams 18:16); menarik banyak teman (Ams 14:20; 19:4,6). Bersama dengan itu, kekayaan cenderung membuat orang menjadi keras (Ams 18:23) dan memberikannya kekuasaan yang sewenang-wenang (Ams 22:7). Kekayaan menimbulkan percaya diri (Ams 30:8-9). Namun demikian, kekayaan dunia tidaklah kekal (Ams 23:4,5; 27:24). Kekayaan sama sekali tidak dapat membantu pada saat Hari Penghakiman datang (Ams 11:4), sedangkan kocek yang kosong membantu seseorang untuk bergantung sepenuhnya kepada Allah dan hidup dalam kebenaran (Ams 15:16; 28:6). Seorang miskin mungkin saja mempunyai kekayaan yang besar (Ams 13:7; bandingkan dengan Mat 6:19-24; 2Ko 6:10).

Garis Besar Intisari: Amsal (Pendahuluan Kitab) [1] PENDAHULUAN Ams 1:1-7 Ams 1:1Judul Ams 1:2-6Tujuan Amsal Ams 1:7Rahasia [2] BERBAGAI SEGI HIKMAT Ams 1:8-9:18 Ams 1:8-19Kebijaksanaan d

[1] PENDAHULUAN Ams 1:1-7

Ams 1:1Judul
Ams 1:2-6Tujuan Amsal
Ams 1:7Rahasia

[2] BERBAGAI SEGI HIKMAT Ams 1:8-9:18

Ams 1:8-19Kebijaksanaan dalam memilih teman
Ams 1:20-33Tantangan terhadap hikmat
Ams 2:1-22Perlindungan yang diberikan oleh hikmat
Ams 3:1-35Kemakmuran yang diperoleh dari hikmat
Ams 4:1-27Hikmat sepanjang kehidupan
Ams 5:1-23Petuah mengenai perkawinan
Ams 6:1-35Peringatan terhadap kebodohan dan perzinahan
Ams 7:1-27Peringatan terhadap perempuan nakal
Ams 8:1-36Seruan hikmat
Ams 9:1-18Pesta hikmat dan pesta kebodohan

[3] KUMPULAN AMSAL-AMSAL SALOMO Ams 10:1-22:16

[4] PETUAH-PETUAH DARI ORANG BIJAK Ams 22:17-24:34

[5] AMSAL-AMSAL SALOMO LAINNYA Ams 25:1-29:27

[6] PERKATAAN-PERKATAAN AGUR Ams 30:1-33

[7] PERKATAAN-PERKATAAN RAJA LEMUEL Ams 31:1-9

[8] GAMBARAN SEORANG ISTRI YANG CAKAP Ams 31:10-31

Advanced Commentary (Kamus, Lagu-Lagu Himne, Gambar, Ilustrasi Khotbah, Pertanyaan-Pertanyaan, dll)


TIP #30: Klik ikon pada popup untuk memperkecil ukuran huruf, ikon pada popup untuk memperbesar ukuran huruf. [SEMUA]
dibuat dalam 0.50 detik
dipersembahkan oleh YLSA